Sabtu, 28 Juni 2014

Laporan Pertandingan : Kolombia (2) Vs (0) Uruguay


timebet365.com - James Rodriguez Menentukan Kelolosan Kolombia Masuk Ke Babak Selanjutnya Yaitu Babak Delapan Besar, Setelah Dua Golnya Membungkam Uruguay.

Kolombia memastikan dirinya tampil di babak delapan besar untuk melawan Brasil setelah sukses menumbangkan Uruguay dengan skor telak 2 - 0 dalam fase sistem gugur Piala Dunia 2014 di Estadio Maracana, Minggu (29/6) pagi WIB.

Dalam pertandingan yang lebih dikuasai oleh Los Cafeteros (Julukan Untuk Tim Kolombia). Tim asal Amerika Selatan itu harus berterimakasih kepada Winger mudanya yaitu James Rodriguez, yang telah mencetak dua gol ke gawang Fernando Muslera.

Lebih dari itu, dua gol yang di torehkan oleh Rodriguez membuatnya bertengger di puncak daftar top skor dengan koleksi lima golnya, selagi ia yang telah membukukan dua assist sejauh ini.

Babak Pertama :

Kolombia begitu intens dalam menyerang di awal awal laga pertandingan, dimana mereka mendapatkan peluang di menit ke 5 melalui tendangan bebas Rodriguez, menyusul pelanggaran Alvaro Pereira kepada Juan Cuadadro. Lewat sepakan melengkung dari sektor kanan, eksekusi yang dia ambil masih dapat di tepis oleh kiper lawan, Fernando Muslera.

Selang tak berapa lama, Muslera kembali mendapatkan ujian saat Carlo Zuniga melepaskan tembakan kencang dari jarak jauh, di 15 menit pertama, Uruguay yang tampil tanpa striker andalan nya Luis Suarez tampak sangat kesulitan mengimbangi lawannya.

Jalannya pertandingan kemudian menjadi milik tim arahan Jose Peckerman hingga akhirnya bintang muda milik AS Monaco, Rodriguez mencetak gol indah di menit ke 28. Dalam sebuah skeman serangan, winger berusia 22 tahun itu, melancarkan tendangan volley menggunakan kaki kiri dari luar kotak penalti, yang memanfaatkan umpan sundulan rekan setimnya Abel Aguilar. Sanking kencangnya, kiper Uruguay, Fernando Muslera sampai tak kuasa menahan derasnya laju bola tersebut.

Tertinggal 1 Gol, La Celeste coba membalas. Mengandalkan Edinson Cavani yang di pasang di lini serang, pemain asal klub Paris St Germain itu nyaris menyamakan kedudukan di menit ke 33 andai free kick yang ia lancarkan tidak menyamping

Di sisa babak pertama, kedua tim saling berupaya untuk mencoba menyarangkan bola ke masing² jala lawan, akan tetapi hingga wasit Bjorn Kuipers meniupkan peluit pertanda turun minum, tak ada satu pun gol tambahan dari masing² tim.

Babak Kedua :

Memasuki babak kedua, level tekanan yang diberikan Kolombia kepada Uruguay, masih sama seperti di babak pertama, di menit ke 50 mereka bahkan memperbesar keunggulannya melalui gol kedua Rodriguez di pertandingan ini. Berawal dari umpan silang Pablo Armero dari sisi kiri, bola yang dikirim berhasil ditanduk untuk di belokkan oleh Juan Cuadrado. Tanpa adanya kawalan yang berarti, Rodriguez langsung menyontek bola untuk meperdaya kiper Uruguay, Fernando Muslera.

Tertinggal 2 Gol membuat pelatih Uruguay, Oscar Tabarez mengubah strategi permainan. Dalam hal ini, striker Diego Forlan terpaksa ditarik keluar menggantikan Christian Stuani. Sementara itu Alvaro Pereira harus rela digantikan oleh Winger Gaston Ramirez.

Berniat untuk membalas, Alvaro Gonzalez mendapatkan peluang melalui tendangan jarak jauh di menit ke 59, akan tetapi tembakan yang ia lepaskan masih bisa ditangkapo oleh kiper Colombia, Ospina yang praktis tidak banyak mendapatkan tekanan di pertandingan ini.

Di menit ke 67, pelatih Uruguay, Oscar Tabarez melakukan pergantian pemain terakhir dengan memasukkan Abel Hernandez untuk menggantikan Gonzalez. Disisi lain pelatih Kolombia, Jose Peckerman juga melakukan pergantian pemain, dimana ia menarik keluar striker Teofilo Guiterrez dan menggantinya dengan gelandang Alexander Mejia, yang dimaksudkan untuk memperkuat barisan lini tengah tim Kolombia.

Di waktu tersisa, Uruguay melancarkan tekanannya secara bertubi tubi. Secara perlahan, mereka mulai mendikte irama permainan yang sayangnya tidak dibarengi dengan keberhasilan untuk menjebol gawang lawannya.

Hingga peluit panjang dibunyikan, La Celeste yang kehilangan Luis Suarez harus mengakhiri perjalanannya dengan gagal mencetak gol sebagaimana mereka tersingkir di babak 16 besar Piala Dunia 2014.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

ShareThis